Anisa merupakan putri seorang mantri desa yang kuliah di Surabaya. Suatu ketika selesai kuliah, Anisa pulang menuju desa diantar sama Sardi. Dalam perjalanan pulang tiba-tiba mobil yang mereka tumpangi mogok. Secara bertepatan lewatlah seorang pemuda yang punya nama Lukman. Kesudahannya, Anisa diantar pulang sama Lukman.
Sesampainya di rumah, Anisa disambut dingin sama sang ibu. Rupanya, ibu Anisa marah dikarenakan Anisa diantar sama Lukman yang dicurigai menjadi penganut aliran sesat yang juga sebagai seorang teroris. Keesokan harinya Lukman lagi-lagi dituduh bersekongkol sama seorang pencuri yang menjarah rumah Pak Mantri.
Musibah rupanya tak berhenti sampai di situ. Rumah kepunyaan Lukman dibakar sama warga desa, selanjutnya Lukman pun dipanggil ke kantor polisi buat diinterogasi. Akhirnya, Lukman mesti jadi penunggu hotel prodeo. Di dalam penjara, Lukman ditempatkan satu sel sama salah satu pencuri. Siapa sangka, rupanya pencuri tersebut yang menjarah dalam rumah Pak Mantri karena dendam lantaran kerap dimarahi sama Bu Mantri.
Waktu berlalu sampai saat Lukman selesai menjalani masa hukuman, barulah terkuak dalang yang ada di balik pembakaran rumah kepunyaan Lukman. Dalang dari pihak terpandang yang sama sekali tak diduga.
Posting Komentar